Korban Tewas akibat Banjir di India Tembus 139 Orang

Jakarta, CNN Indonesia -- Hujan muson yang menerjang wilayah timur India mengakibatkan 139 orang tewas. Banjir menggenangi area rumah sakit dan juga sekolah.

Dikutip AFP, Selasa (1/10), pejabat pemerintah mengatakan 111 orang dilaporkan tewas di negara bagian Uttar Pradesh dan 28 lainnya di Bihar.

Banjir juga mengakibatkan 900 narapidana di penjara distrik Ballia di Uttar Pradesh harus dievakuasi.

Penduduk Patna, ibu kota negara bagian Bihar, berlari menyelamatkan diri menggunakan perahu karena rumah mereka digenangi air. Kota yang dihuni sekitar dua juta penduduk itu sudah terendam air.

Meskipun hujan sudah reda, sebagian besar kota di India masih terendam hingga membuat sejumlah toko dan sekolah ditutup sementara. Foto-foto menunjukkan air hujan menggenangi bangsal rumah sakit dan kawasan perumahan.

[Gambas:Video CNN]

Petugas penanggulangan bencana membawa susu, pisang, dan kantong air minum menggunakan perahu karet.

Departemen Meteorologi India (IMD) mengatakan musim hujan kali ini adalah yang terparah sejak 1994, karena lebih lama dari biasanya.

Hujan muson yang biasanya mengguyur dari Juni hingga September, hingga kini masih terus menerjang di beberapa bagian negara. Akhir September diperkirakan menjadi periode terbasah sejak 1917.

"Meski intensitas hujan tak terlalu tinggi selama bulan Juni, namun curah hujan di atas kategori normal di akhir musim," kata IMD dalam sebuah pernyataan.

Pada Juli tahun ini, hujan muson di India, Nepal, Bangladesh, dan Pakistan secara keseluruhan merenggut 650 nyawa. (dea)

Let's block ads! (Why?)

from CNN Indonesia https://ift.tt/2o2BPXB
via IFTTT