Seperti dilansir Associated Press, insiden itu terjadi di kawasan perkampungan nelayan. Saat kejadian cuaca sangat cerah setelah topan menghantam sebagian kawasan kepulauan itu.
Menurut Menteri Dalam Negeri Taiwan, Hsu Kuo-yung, menyatakan saat kejadian ada sebuah truk tangki bahan bakar minyak tengah melintas di atas jembatan itu. Ketika hendak mencapai ujung jembatan, truk itu mendadak mundur dan akhirnya jatuh bersama dengan jembatan yang roboh.
Sejumlah kapal nelayan yang berada di bawah jembatan turut tertimpa reruntuhan. Menurut juru bicara Dinas Pemadam Kebakaran, Su Hong-wei, truk tangki itu menimpa tiga kapal nelayan.
Jembatan ambruk itu sudah berusia 21 tahun. Jembatan itu dibangun untuk menggantikan yang lama karena dianggap terlampau pendek dan menghalangi lalu lintas kapal nelayan.
Jembatan setinggi 18 meter itu menjadi daya tarik bagi turis untuk berkunjung ke daerah itu. Menurut konstruktor, MAA Consultants, konstruksi jembatan dengan lengkung tunggal dan ditopang kabel itu menjadi satu-satunya di Taiwan, dan yang kedua di dunia. (ayp/ayp)
from CNN Indonesia https://ift.tt/2oSc2BL
via IFTTT
No comments:
Post a Comment