"Berdasarkan data yang tersedia dari Komite Darurat Bencana Negara, lima orang tewas dan tiga lainnya terluka. Korban terluka saat ini telah dirawat di rumah sakit," bunyi laporan KCNA, Senin (9/9).
KCNA menuturkan lebih dari 460 rumah dan belasan bangunan publik rusak atau sebagian hancur akibat terjangan Topan Lingling.
Sebanyak 46.000 hektare ladang perkebunan atau seluas wilayah Andorra juga tersapu bersih oleh topan.
KCNA sebelumnya melaporkan bahwa Pemimpin Tertinggi Korut, Kim Jong-un, sempat memarahi sejumlah pejabatnya yang dianggap "santai-santai" dalam mengantisipasi Topan Lingling.
Dalam suatu rapat darurat pada Jumat pekan lalu, Kim Jong-un disebut memarahi para pejabat karena dinilai tidak siap menghadapi Topan Lingling. Padahal, menurutnya, risiko bahaya yang datang dari Topan Lingling besar. (rds/ayp)
from CNN Indonesia https://ift.tt/3190vMu
via IFTTT
No comments:
Post a Comment